Sosialisasi Rutin Fisik Mental Disiplin di Pelatihan Bahasa Korea Intensif Angkatan 153 untuk Calon Pekerja Migrant Indonesia Program G to G di Bina Insani MTC

Pada tanggal 7 Juni 2024, Kampus 2 Bina Insani MTC Yogyakarta kembali menggelar sosialisasi rutin untuk peserta pelatihan bahasa Korea intensif angkatan ke-153. Acara yang dihadiri oleh 22 siswa ini bertujuan untuk memberikan motivasi dan pelatihan Fisik Mental Disiplin (FMD) kepada Calon Pekerja Migrant Indonesia (CPMI).

Pelatihan Fisik Mental Disiplin (FMD) memiliki peran penting dalam membentuk karakter dan kesiapan para CPMI. Dengan adanya sosialisasi rutin ini, diharapkan para siswa tidak hanya menguasai bahasa Korea dengan baik, tetapi juga memiliki mental dan fisik yang tangguh serta disiplin yang tinggi. Beberapa manfaat dari pelatihan ini antara lain:

1. Penguatan Fisik: Melalui latihan fisik yang terstruktur, para siswa dapat meningkatkan kebugaran dan stamina mereka. Kondisi fisik yang prima sangat penting untuk menjalani pekerjaan di luar negeri yang sering kali menuntut tenaga ekstra.

2. Penguatan Mental: Sesi motivasi yang diberikan bertujuan untuk membangun mental yang kuat, sehingga siswa dapat menghadapi berbagai tantangan yang mungkin muncul selama bekerja di luar negeri. Mereka diajarkan untuk tetap tenang, berpikir positif, dan tidak mudah menyerah dalam situasi sulit.

3. Disiplin Tinggi: Melalui pelatihan disiplin, para siswa diajarkan untuk selalu tepat waktu, mematuhi peraturan, dan bekerja dengan etos yang tinggi. Disiplin ini merupakan kunci utama kesuksesan dalam bekerja di negara lain, di mana budaya kerja dan aturan sering kali berbeda dengan di Indonesia.

Acara sosialisasi dimulai dengan sambutan dari Kepala Kampus 2 Bina Insani MTC, yang menyampaikan pentingnya pelatihan FMD ini bagi setiap siswa. Selanjutnya, sesi motivasi diberikan oleh seorang trainer berpengalaman yang juga pernah bekerja sebagai CPMI. Ia membagikan pengalaman dan kiat-kiat sukses dalam menghadapi tantangan di luar negeri.

Setelah sesi motivasi, para siswa langsung diajak untuk mengikuti berbagai aktivitas fisik yang dirancang untuk meningkatkan kebugaran dan stamina mereka. Aktivitas ini meliputi latihan kebugaran umum, latihan kekuatan, serta simulasi situasi yang mungkin mereka hadapi saat bekerja di Korea Selatan.

Tidak hanya fokus pada fisik, pelatihan juga mencakup sesi meditasi dan latihan mental yang bertujuan untuk menenangkan pikiran dan membangun ketahanan mental. Sesi ini dipandu oleh instruktur yang memberikan teknik-teknik untuk mengelola stres dan tekanan kerja.

Antusiasme para siswa sangat terlihat selama sosialisasi berlangsung. Mereka aktif berpartisipasi dalam setiap kegiatan dan menunjukkan semangat yang tinggi untuk belajar dan berlatih. Beberapa siswa mengungkapkan bahwa pelatihan FMD ini sangat membantu mereka untuk lebih siap menghadapi tantangan di masa depan sebagai pekerja migran.

"Saya merasa lebih percaya diri setelah mengikuti pelatihan ini. Tidak hanya bahasa Korea yang kami pelajari, tetapi juga bagaimana cara mengelola stres dan tetap disiplin," ujar salah satu peserta.

Sosialisasi rutin Fisik Mental Disiplin di Kampus 2 Bina Insani MTC Yogyakarta ini merupakan langkah penting dalam mempersiapkan Calon Pekerja Migrant Indonesia untuk menghadapi dunia kerja di luar negeri. Dengan pelatihan yang komprehensif ini, diharapkan para CPMI dapat bekerja dengan optimal, menjaga kesehatan fisik dan mental, serta membawa nama baik Indonesia di kancah internasional.