Penutupan Pelatihan Bahasa Korea Angkatan 152 untuk CPMI Program G to G di Bina Insani MTC Yogyakarta

Yogyakarta, 24 Juni 2024 - Pada hari ini, Kampus 2 Bina Insani MTC Yogyakarta menjadi saksi penutupan pelatihan bahasa Korea angkatan 152 yang diperuntukkan bagi calon pekerja migrant Indonesia ke Korea melalui program Government to Government (G to G). Acara ini dihadiri oleh 13 siswa yang telah menyelesaikan pelatihan intensif selama dua bulan, beserta para pengajar dan tamu undangan lainnya.

Pelatihan ini dirancang untuk memberikan bekal bahasa dan budaya Korea kepada para peserta, sehingga mereka lebih siap untuk menghadapi kehidupan dan pekerjaan di Korea Selatan. Selama dua bulan, para peserta telah belajar berbagai aspek bahasa Korea, mulai dari kosakata dasar hingga percakapan sehari-hari, serta diperkenalkan dengan budaya dan etika kerja di Korea.

Acara penutupan ini dibuka oleh Direktur Bina Insani, Bapak Mohammad Rosydi S.Ag., yang menyampaikan sambutannya dengan penuh semangat. Dalam pidatonya, beliau mengapresiasi kerja keras dan dedikasi para peserta selama pelatihan, serta mengingatkan pentingnya penguasaan bahasa dan budaya Korea dalam menunjang kesuksesan mereka di tempat kerja nanti.

"Pelatihan ini bukan hanya tentang belajar bahasa, tetapi juga mempersiapkan mental dan budaya kalian untuk beradaptasi dengan kehidupan di Korea. Saya bangga dengan pencapaian kalian dan yakin bahwa kalian akan menjadi duta bangsa yang baik di sana," ujar Pak Mohammad Rosydi S.Ag.

Setelah rangkaian sambutan dan penutupan resmi, acara dilanjutkan dengan makan siang bersama yang menyajikan hidangan khas Korea. Para peserta juga mengenakan Hanbok, pakaian tradisional Korea, yang menambah suasana kekeluargaan dan keakraban di antara peserta dan pengajar.

Salah satu peserta, Ahmad Syafi'i, menyatakan kebahagiaannya telah menyelesaikan pelatihan ini. "Pelatihan ini sangat membantu saya dalam memahami bahasa dan budaya Korea. Terima kasih kepada semua pengajar dan teman-teman yang telah mendukung saya selama ini. Saya siap untuk tantangan berikutnya di Korea," ungkapnya.

Program pelatihan bahasa Korea ini merupakan bagian dari inisiatif pemerintah Indonesia untuk mempersiapkan calon pekerja migrant dengan keterampilan yang dibutuhkan di negara tujuan mereka. Dengan berakhirnya pelatihan angkatan 152 ini, diharapkan para peserta dapat segera berangkat ke Korea dan menjalani karier mereka dengan sukses, sekaligus memberikan kontribusi positif bagi perekonomian keluarga dan bangsa Indonesia.